-->

Resep Sederhana Untuk Membuat Cairan / Sabun Pencuci Piring

Beda dengan ibu-ibu pada jaman “kuno” dulu. Ibu-ibu rumah tangga modern saat ini sudah cukup “nggaya”, meskipun saat mereka mencuci piring.
Saat ini untuk mencuci piring, tidak lagi menggunakan sabut kelapa dan atau abu.
Kedua bahan pencuci tradisional ini sudah tidak laku.
Bahkan mencuci piring dengan sabun colek-pun kebanyakan sudah tidak pada mau.
Para ibu rumah tangga modern saat ini lebih memilih sabun yang memang khusus untuk pencuci piring atau perlengkapan pecah belahnya.

Sebab jika ditinjau dari kegunaannya sabun khusus pencuci piring ini memang memiliki banyak kelebihannya.

Misalnya, selain mudah digunakan, mudah penanganan dan isi ulang, sabun pencuci piring juga memberikan hasil yang bersih.
Dan yang paling disukai oleh para ibu adalah hasil cuciannya, berbau yang harum wangi.
Bahkan pada produk sabun cuci piring tertentu ditambahkan aksi membunuh kuman.

Meskipun jika ditinjau dari komposisi dasarnya, laiknya sabun atau detergen lainnya, sebuah sabun pencuci piring penyusun utamanya selalu berupa bahan surfactant ditambahkan beberapa bahan pembersih lainnya.
Namun pada sabun pencuci piring, bahan dan komposisi yang digunakan memang sedikit lebih bervariasi dan lebih baik.
Pada surfactant misalnya, pada sabun pencuci piring digunakan bahan surfactant yang sedikit lebih lunak. Kemudian bahan pembersihnya dipilihkan bahan yang cukup “jos”.
Demikian pula adanya bahan yang bersifat terasa lembut di kulit.
Dan tentu saja, kandungan parfumnya yang sangat disukai ibu rumah tangga.

Bisakah membuat bahan pencuci piring sendiri ?

Tentu saja bisa.
Memang ada banyak resep, ada banyak formulasi yang bisa digunakan untuk membuat sebuah pencuci piring.

Dan dari sekian banyak resep dan formulasi yang ada, Resep Sederhana Untuk Membuat Sabun atau Cairan Pencuci Piring yang ini bisa digunakan.

● Bahan untuk membuat sabun atau cairan pencuci piring

- Texapon 10%
- Camperlan
- Sodium sulfat
- Asam sitrid 1%
- Propilin glikol
- EDTA 0,1%
- Parfum
- Bahan Pewarna
- Air

● Cara membuat sabun atau cairan pencuci piring

-. Tambahkan Sodium Sulfat pada Texapon sedikit demi sedikit sambil diaduk sehingga tampak memutih
- Setelah rata masukkan air sedikit demi sedikit, sampai separo dari jumlah air yang digunakan.
- Lakukan pengadukan secara perlahan sehingga tidak timbul banyak busa.Aduk terus sampai rata.
- Masukkan camperlan sedikit demi sedikit, aduk sampai rata
- Masukkan air yang tersisa, sedikit demi sedikit
- Tambahkan berturut-turut Asam sitrit dan EDTA, aduk sampai rata
- Tambahkan pewarna, aduk rata - Tambahkan propilen glycol. Aduk rata
- Tambahkan parfum, aduk rata
- Sabun / cairan pencuci piring telah siap

Catatan:
* Komposisi parfum pada sabun cair umumnya dengan perbandingan 1ml parfum berbanding 500 ml sabun cair.
* Sedangkan untuk perbandingan Propilin glikol berbanding parfum ( 1 : 2 )

Apa fungsi dari masing-masing bahan ?
- Texapon atau SLS merupakan Surfaktan. Salah satu kegunaannya adalah untuk mengangkat kotoran.
- Sodium sulfat disamping membantu aksi pembersihan kotoran dan juga sebagai pengental.
- Camperlan berfungsi sebagai pengental serta menambah terbentuknya busa
- Asam Sitrit berfungsi sebagai pengangkat kotoran atau sisa makanan yang berlemak.
- EDTA berfungsi sebagai pengawet
- Parfum untuk pembangkit aroma
- Propilen glikol sebagai pengikat parfum.
- Pewarna menjadikan visual sabun pencuci piring lebih menarik

Lihat juga :

You may like these posts